<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d5281882355484196361\x26blogName\x3dSTOP-ROKOK+(BuL\x27s+Blog)\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLACK\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://stop-rokok.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://stop-rokok.blogspot.com/\x26vt\x3d178027886430735644', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Komentator :

Kotak Pesan :

Merokok itu haram ?! Apa iya

Rabu, Juli 25, 2007

Wah nggak tau deh, apa iya rokok itu haram? kalo berbahaya untuk kesehatan sudah nggak usah diperdebatkan lagi, tapi kalo haram?!.
Ini artikel dari Media Muslim:

Rasululloh Shalallahu ‘alaihi wassalam membersihkan manusia dari kesyirikan dan kehinaan kepada selain Alloh dan memerintahkannya untuk beribadah hanya kepada Alloh semata dengan merendahkan diri dan mencintai-Nya dan meminta serta memohon kepada-Nya dengan penuh harap dan takut. Dia juga mensucikan manusia dari setiap kebusukan maksiat dan perbuatan dosa, maka dia melarang manusia atas setiap perbuatan keji dan buruk yang dapat merusak hati seorang hamba dan mematikan cahayanya dan agar menghiasinya dengan akhlak mulia dan budi perkerti luhur serta pergaulan yang baik untuk membentuk pribadi muslim yang sempurna. Maka dari itu dia menghalalkan setiap sesuatu yang baik dan mengharamkan setiap yang keji, baik makanan, minuman, pakaian, pernikahan dan lainnya. Termasuk yang diharamkan karena dapat menghilangkan kesucian adalah merokok.

Merokok diharamkan karena berbahaya bagi fisik dan mendatangkan bau yang tidak sedap, sedangkan Islam adalah (agama) yang baik, tidak memerintahkan kecuali yang baik. Seyogyanya bagi seorang muslim untuk menjadi orang yang baik, karena sesuatu yang baik hanya layak untuk orang yang baik, dan Alloh Subhanahu wa Ta’ala adalah Maha Baik tidak menerima kecuali yang baik.

Merokok hukumnya haram, begitu juga memperdagangkannya.
Karena didalamnya terdapat sesuatu yang membahayakan, telah diriwayatkan dalam sebuah hadits, yang artinya: “Tidak (boleh melakukan/menggunakan sesuatu yang) berbahaya atau membahayakan” (HR: Ahmad dalam Musnadnya, Malik dan Atturmuzi)

Demikian juga (rokok diharamkan) karena termasuk sesuatu yang buruk (khabaits), sedangkan Alloh Subhanahu wa Ta’ala (ketika menerangkan sifat nabi-Nya Shalallahu ‘alaihi was salam) berfirman, yang artinya: “…dia menghalalkan bagi mereka yang baik dan mengharamkan yang buruk“ (QS: Al A’raf: 157)

Firman Alloh Subhanahu wa Ta’ala, yang artinya: “Jangan kalian bunuh diri kalian sendiri, sesungguhnya Alloh maha penyayang terhadap diri kalian “ (QS: An-Nisa: 29) dan “Jangan kalian lemparkan diri kalian dalam kehancuran” (QS: Al-Baqarah: 195)

Dunia kedokteran telah membuktikan bahwa mengkonsumsi barang ini dapat membahayakan, jika membahayakan maka hukumnya haram. Dalil lainnya adalah firman Alloh Subhanahu wa Ta’ala, yang artinya: “Dan janganlah kamu serahkan kepada orang-orang yang belum sempurna akalnya, harta (mereka yang ada dalam kekuasaanmu) yang dijadikan Alloh sebagai pokok kehidupan..” (QS: An Nisa:5)

Kita dilarang menyerahkan harta kita kepada mereka yang tidak sempurna akalnya karena pemborosan yang mereka lakukan. Tidak diragukan lagi bahwa mengeluarkan harta untuk membeli rokok atau syisyah merupakan pemborosan dan merusak bagi dirinya, maka berdasarkan ayat ini hal tersebut dilarang.

Sunnah Rasululloh Shalallahu ‘alaihi was salam juga menunjukkan pelarangan terhadap pengeluaran harta yang sia-sia, dan mengeluarkan harta untuk hal ini (rokok dan syisyah) termasuk menyia-nyiakan harta.

Jika seseorang hendak mengeluarkan hartanya untuk pergi haji atau menginfakkannya pada jalan kebaikan, maka dia harus berusaha membersihkan hartanya untuk dia keluarkan untuk beribadah haji atau diinfakkan kepada jalan kebaikan, berdasarkan umumnya firman Alloh Subhanahu wa Ta’ala, yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (dijalan Alloh) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang kami keluarkan untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu nafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata darinya“ (QS: Al Baqarah: 267)

Rasululloh Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, yang artinya: “Sesungguhnya Alloh Maha Baik, tidak akan menerima kecuali yang baik “(Al Hadits)

(Sumber Rujukan: عفواً ممنوع التدخين Maaf, dilarang MEROKOK oleh Thalal bin Sa’ad Al ‘Utaibi [yang mengkutip Fatwa-Fatwa ulama mengenai Pelarangan Merokok dan Memperdagangkannya], dengan perubahan yang diperlukan)


Sumber: Media Muslim, dengan judul Pandangan Islam terhadap rokok

Label:

Bookmark this post to del.icio.us Digg this post! Bookmark this post to Yahoo! My Web Bookmark this post to Furl
  1. Blogger phantomxy | 27/11/08, 02.52 |  

    woi mas,
    kalo merokok d haramkan, ntar akan bnyak gelandangan dunk, liat aja berapa puluh jeti aja karyawan yg akan jd pengangguran?

Jadi Komentator

|---BuL's Blog Roll---|

Dessy| PrimaForex| Diono| TukeranLink| Budhie| Meytia| Anang| Ghozan| BlogIndonesia| Abh3| Ghozan| Sdickyn| Cemplon| Astie| Clickcentre| WayanRoy| Shirei| DwiIndo| Primasoft| BlogTutorial| BundaOfa| InternetBusinessTips| Titanisa| KozBlog| Achi| PuTLie| Nyon-nyos| Wahyu| Dr.VinaRevi| Ndung| BangDhika| Angga| AriesSablon| NegeriJunjungan| Eagle| Nugi| Pr4m| enlightenment| Isnuansa| pencangkul| Andhika| apr!e| Sony| Imam|